Penyambutan Ormawa FUSHA dalam PBAK IAIN Pontianak 2025: Semangat Baru Mahasiswa Baru di Gerbang Keilmuan

Pontianak, (fusha.iainptk.ac.id) – Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUSHA) IAIN Pontianak menggelar rangkaian Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) tahun akademik 2025. Acara yang berlangsung di Gedung FTIK, ruang Teater lantai 5 pada pukul 13.00 WIB ini menjadi salah satu momentum penting dalam penyambutan mahasiswa baru, khususnya ketika organisasi kemahasiswaan (Ormawa) Fakultas mendapat giliran untuk memperkenalkan diri dan menyapa generasi baru.

Sebanyak 98 mahasiswa baru FUSHA hadir mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusiasme. Mereka tampak serius memperhatikan jalannya acara, mencatat hal-hal penting yang disampaikan, sekaligus menunjukkan rasa ingin tahu yang besar mengenai dunia organisasi di lingkungan kampus. Kehadiran mahasiswa baru dari tiga program studi — Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT), Studi Agama-Agama (SAA), serta Psikologi Islam (PI) — memperlihatkan keberagaman minat dan semangat keilmuan yang akan mewarnai perjalanan akademik di fakultas ini.

PBAK: Gerbang Awal Budaya Akademik

PBAK bukan sekadar seremonial penyambutan mahasiswa baru, tetapi juga menjadi media pengenalan budaya akademik dan dinamika kampus. Melalui PBAK, mahasiswa diperkenalkan pada nilai-nilai akademik, tata tertib, serta tradisi ilmiah yang menjadi ciri khas perguruan tinggi Islam. Selain itu, PBAK juga menjadi sarana bagi mahasiswa baru untuk mengenal lebih dekat organisasi kemahasiswaan sebagai wadah aktualisasi diri di luar kegiatan perkuliahan.

Pada hari kedua PBAK, tanggal 27 Agustus 2025, Ormawa Fakultas Ushuluddin dan Adab mendapat sesi khusus untuk menyambut mahasiswa baru. Sesi ini menjadi ajang penting bagi Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) dan Senat Mahasiswa (SEMA) FUSHA memperkenalkan struktur organisasi, menyampaikan visi, serta memotivasi mahasiswa baru agar aktif dalam kegiatan organisasi kampus.

Sambutan DEMA: Ruang Aktualisasi Mahasiswa

Acara dimulai dengan perkenalan dari Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) FUSHA. Ketua DEMA, Cheldi Ibra Pradika, menyampaikan sambutan penuh semangat kepada para mahasiswa baru.

“Selamat datang mahasiswa baru di kampus IAIN Pontianak, kampus bakti nyata yang sama-sama menjadi tempat belajar kita,” ujar Cheldi.

Dalam kesempatan itu, Cheldi memperkenalkan struktur organisasi DEMA, mulai dari ketua, wakil ketua, hingga jajaran pengurus yang hadir. Ia menegaskan bahwa DEMA bukan hanya wadah formal, tetapi juga ruang aktualisasi bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi diri, melatih kepemimpinan, serta berkontribusi nyata dalam kehidupan kampus.

Sambutan SEMA: Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan

Setelah sesi dari DEMA, giliran Senat Mahasiswa (SEMA) FUSHA memperkenalkan diri. Ketua SEMA, Azizi Lutfi, menyampaikan orasi dengan penuh motivasi dan penekanan pada peran penting mahasiswa.

“Selamat datang para pejuang muda di gerbang baru, gerbang keilmuan, gerbang masa depan,” ungkap Azizi.

“Hari ini, kalian bukan lagi siswa, melainkan mahasiswa. Dari itu, kalian haruslah jauh lebih berbeda. Mahasiswa bukanlah orang yang lemah, mahasiswa adalah penggerak arah bangsa,” lanjutnya.

Pernyataan itu disambut dengan tepuk tangan meriah dari mahasiswa baru. Azizi menegaskan komitmen SEMA untuk menjadi wadah pengawalan aspirasi, ruang kritik, dan mitra strategis dalam menjaga keseimbangan demokrasi di tingkat fakultas.

Suasana Antusias dan Harapan Baru

Suasana penyambutan berlangsung penuh hangat, semangat, dan rasa kekeluargaan. Mahasiswa baru FUSHA tampak aktif bertanya, mendengarkan dengan saksama, dan menunjukkan ketertarikan besar terhadap organisasi mahasiswa. Kehadiran lengkap pengurus DEMA dan SEMA menjadi bukti nyata komitmen kebersamaan dan kesiapan Ormawa dalam mendampingi mahasiswa baru.

Dengan terlaksananya sesi Ormawa dalam PBAK ini, diharapkan mahasiswa baru tidak hanya memahami budaya akademik di kampus, tetapi juga semakin termotivasi untuk menjadi mahasiswa yang aktif, kritis, dan kreatif. Melalui organisasi, mereka akan belajar arti kepemimpinan, solidaritas, dan perjuangan dalam ruang akademik maupun sosial.

Menjadi Bagian dari Komunitas Akademik yang Lebih Luas

Acara penyambutan ini menandai langkah awal perjalanan panjang mahasiswa baru di FUSHA IAIN Pontianak. PBAK tidak hanya membuka gerbang pengetahuan, tetapi juga memperkenalkan mereka pada komunitas akademik yang lebih luas. Dengan semangat baru yang dibawa oleh 98 mahasiswa baru, FUSHA optimis akan melahirkan generasi intelektual muda yang siap memberi kontribusi positif, baik di ranah kampus maupun masyarakat.

Penulis : umam

editor : acip doang