SEMA-DEMA FUSHA IAIN Pontianak Terbentuk: “Dr. Zulkifli, WD AKKK Tekankan Program Realistis dan Teladan Mahasiswa”
Pontianak, (fusha.iainptk.ac.id) – Dekan FUSHA melalui Wakil Dekan Bidang Akademik Kelembagaan Kemahasiswaan dan Kerjasama (AKKK) memfasilitasi pertemuan pembentukan Senat Mahasiswa (SEMA) dan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Ushuluddin dan Adab, Bertempat di ruang rapat Fakultas Ushuluddin (FUSHA) dan Adab, pada hari Jumat pagi 20/06/2025
Pertemuan diikuti oleh Formatur SEMA FUAD dan Formatur DEMA FUAD yang berasal dari tiga Prodi di lingkungan FUSHA: Prodi IAT, Prodi SAA, dan Prodi PI. Diundang juga dalam pertemuan tersebut para pengurus HMPS sebagai perwakilan mahasiswa dari Prodi IAT, SAA dan PI.
Dr. Zulkifli Abdillah, MA selaku WD AKKK FUSHA dalam pengarahannya menyatakan “meskipun para formatur SEMA-DEMA FUAD yang berasal dari unsur Prodi di FUSHA sudah terpilih (Ketua SEMA dan Wakil Ketua DEMA), namun harus tetap dimusyawarahkan secara resmi yang dihadiri oleh HMPS dari Prodi IAT-SAA-PI serta disaksikan oleh unsur Dekanat (WD AKKK)”. Selain untuk memberikan legitimasi dukungan dari seluruh HMPS, juga untuk membuat pondasi historis bagi kepengurusan SEMA-DEMA FUSHA pada masa yang akan datang. Pengurus SEMA-SEMA FUSHA periode pertama, harus tercatat dalam sejarah sebagai pengurus yang terbentuk secara benar.
WD AKKK FUSHA menyampaikan juga bahwa tugas pertama yang harus dilakukan SEMA-DEMA FUSHA setelah resmi di-SK-kan oleh Dekan nantinya adalah melakukan Rapat Kerja. “Program kerja tidak perlu muluk-muluk dan banyak, yang penting realistis dan dapat dilaksanakan sesuai perencanaan”, ungkap Dr. Zulkifli, WD AKKK. “Buatlah program yang multi manfaat, yaitu bermanfaat untuk mahasiswa, Fakultas, dan masyarakat”, lanjut Dr. Zulkifli.
Disepakati oleh forum musyawarah untuk menyetujui Azizi Lutfi Assirfa (IAT) sebagai Ketua SEMA FUSHA (sebelumnya sebagai Ketua DEMA FUAD) dan Cheldi Ibra Pradika sebagai Ketua DEMA FUSHA (sebelumnya sebagai Wakil Ketua DEMA FUAD).
Di akhir pertemuan Dr. Zulkifli, WD AKKK FUSHA berpesan agar para pengurus SEMA-DEMA FUSHA juga HMPS harus menjadi teladan bagi mahasiswa lain, baik dalam prestasi akademik maupun dalam perilaku. “Jangan sampai gara-gara aktif sebagai pengurus ORMAWA kemudian kuliah terbengkalai”, pungkas WD AKKK FUSHA.
Penulis : Dr. Zulkifli
Editor : acip doang
No responses yet